Hello, readers ! What's up ?Jenggg .. Jengg .... Jejengggggg ...
Welcome back to my " random facts" part 4 . Di random facts kali ini sih bakal ngebahas tentang gue yang memiliki lifestyle as a vegetarian. Well, bagi beberapa teman yang udah kenal gue sih itu udah rahasia umum. But, gak apa - apa juga yah klo tetap ngebahas sesuatu yang bisa dibagikan ke orang lain ?

So, awal mulanya gue milih jadi vegetarian bukan karena urusan agama atau karena dulunya bersekolah ditempat yang wajib vege dan lainnya, NO !
Masih banyak orang - orang sekitar yang berpikir bahwa vegetarian cukup fanatik dengan masalah agama, terutama gue karena kebetulan gue beragama Buddha. Banyak yang tanya " Emang agama loe wajib vege ya? " atau " Emang kalau diagama loe gak vege kenapa?" atau lagi " Emang kenapa sih agama kamu ajarin bervegetarian?" atau lagi lagi " kenapa loe vege dan orang lain yang memiliki agama yang sama tapi gak vege?". But, this is the 21st Century, guys ! Vegetarian itu sudah menjadi lifestyle jadi itu bukan masalah keagamaan dan lain sebagainya.
Awal mulanya gue milih vege pas kelas 1 SMA, percaya gak percaya karena bosan makan daging. Gue dari kecil tuh pecinta ayam ! Ayam goreng, ayam gulai, sup ayam, everything that's related with ayam ! Hampir tiap hari makan ayam. Lalu, ya tiba - tiba saja merasa bosan dan terpikir untuk menjadi vegetarian. Awalnya sih cuman untuk challenge diri sendiri selama 1 bulan, tapi ternyata vegetarian menurut gue lebih enak dibandingkan makanan yang tidak vegetarian. Setidaknya jadi lebih sehat dan baik karena lebih banyak makan sayur dan buah - buahan. Tidak semua makanan vegetarian itu hanya berkaitan dengan sayur yang pahit dan tawar, no ! Jika memang pandai - pandai mencari tempat makan vegetarian yang enak dan baik, ya gak akan gk enak. Banyak variasi makanan vegetarian yang tidak kalah lezat dengan makanan yang non-vegetarian.
Tapi proses diriku sebagai vegetarian gak segampang itu. Awalnya masih tertarik untuk coba beberapa daging, tapi mencoba untuk menguranginya. Kemudian, ortu gue juga gak setuju gue vege karena mereka takut gue bakal kekurangan gizi dan lain sebagainya. But, buktinya gue vege pun sama aja kok, malah merasa lebih sehat dan merasa lebih banyak makan - makanan yang lebih bergizi. But, sampai sekarang ortu tetap gak izinin.

Halangan yang lain ya berupa banyak teman - teman gue yang gak vege, jadi terkadang makan bareng ditempat yang gak vege. Tetapi, ada beberapa hal yang buat gue cukup terkesan, yaitu pas mereka mau makan, mereka cari tempat makan yang bisa pesan sesuatu tanpa daging sehingga gue juga bisa makan. Cukup terharu karena mereka masih sempat mikirin gue, cewek kecil nan imut yang satu - satunya vege diatara mereka dan mereka masih ingat keberadaan diriku ini.
Pelan - pelan sih gue juga ajak beberapa teman untuk mengenal lifestyle gue ini. Bukan bermaksud menyuruh mereka untuk vege juga, tapi agar mereka lebih mengenal tentang vegetarian.
Sekarang, gue tetap milih vegetarian karena faktor kasihan juga dengan hewan - hewan yang harus disiksa dan dibunuh hanya demi kesenangan perut semata.
Jadi ya intinya, gue milih menjadi vegetarian karena I love this kind of lifestyle.
This is me and I am proud to be a vegetarian !

No comments:
Post a Comment